Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sandiaga Uno mengatakan Indonesia tak bisa lepas dari jurang resesi apabila covid-19 tidak bisa dikendalikan. Sementara itu, kasus covid-19 terus meningkat.
"Kita harus memastikan kurvanya datar. Kita juga harus melihat data ilmiah dan menempatkan penanganan covid-19 sebagai prioritas," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa, 1 Desember 2020.
Menurut dia, pemerintah harus fokus pada investasi yang menciptakan lapangan pekerjaan berkelanjutan. Melalui Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, pemerintah juga diminta memperhatikan aspek lingkungan.
Sandiaga mengingatkan UU tersebut jangan sampai membuat kesenjangan sosial semakin melebar. "UU Cipta Kerja ini dibuat untuk menarik investasi. Tapi investasi macam apa?" ujar dia.
Sandiaga mengatakan pemerintah jangan hanya mengandalkan UU Ciptaker untuk mengatasi masalah ekonomi di tengah pandemi. Indonesia juga butuh keseriusan penanganan kesehatan, terutama masalah covid-19.
"Semoga dengan kedua cara yang bekerja berdampingan, kita bisa keluar dari pandemi dan resesi dunia," kata dia.
Baca: MUI: Resesi Ekonomi Bisa Jadi Peluang
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut optimistis perekonomian Indonesia dan dunia positif pada tahun depan. Hal ini seiring dengan ketersediaan vaksin covid-19.
"Perusahaan harus mempunyai strategi menang melawan covid-19. Saya optimistis melihat ekonomi Indonesia pada tahun depan," jelas dia.
(AZF)