"Stok beras di gudang Bulog Tahuna, cukup untuk kebutuhan masyarakat sampai Februari 2021," kata Meydi Maxi Wongkar di Tahuna, dikutip dari Antara, Selasa, 10 November 2020.
Menurut dia, stok beras medium dan premium di gudang Bulog Tahuna masih sekitar 604.950 kilo gram.
"Khusus di gudang Bulog Tahuna ada 604.950 kg beras terdiri dari medium sebanyak 569.950 kg dan premium 35 ribu kg," kata dia.
Selain beras, di gudang Bulog Tahuna juga ada minyak goreng sebanyak 8.503 kg dan gula putih 36 kg.
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, masyarakat di wilayah Kepulauan Sangihe tidak akan kekurangan pangan khususnya beras sebab Bulog memiliki stok yang cukup.
Guna menjaga stabilitas harga, setiap hari kata dia, Bulog tetap melakukan penjualan beras di pasar tradisional Towo'e Tahuna.
"Setiap hari Bulog menggelar penjualan beras di pasar tradisional Tahuna untuk menjaga stabilitas harga beras," kata dia.
Selain beras, masyarakat Kabupaten Sangihe juga memiliki makanan pokok yaitu ubi dan sagu.
"Sagu dan ubi juga menjadi makanan pokok masyarakat Kabupaten Sangihe selain nasi, sehingga stok beras di gudang Bulog masih bisa bertahan untuk beberapa bulan ke depan," kata dia.
(SAW)