"Mulai Februari, untuk tanggalnya masih tentatif. Daging yang diimpor terdiri dari sapi bakalan dan daging sapi," kata Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner Kementan Syamsul Maarif dikutip dari Mediaindonesia.com, Minggu, 24 Januari 2021.
Dirinya menyebutkan, dalam menjaga stabilisasi harga dan kecukupan ketersediaan sapi siap potong, pemerintah dalam waktu dekat melalui Kementerian Perdagangan akan melakukan pemberian izin kepada para importir.
"Importir akan diizinkan melakukan impor sapi dari negara Meksiko dan sapi slaugther dari Australia," sebutnya.
Total rencana impornya sendiri sebanyak 281.867 ton terdiri dari sapi bakalan setara daging dan daging beku yang dilakukan pada Februari.
(DEV)