Pemerintah Tambah 76 Titik BBM Satu Harga di 2021

Jakarta: Pemerintah menargetkan penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga di 2021 bertambah sebanyak 76 titik. Di 2020, realisasi penambahan BBM Satu Harga mencapai 83 titik lokasi.

Hingga akhir tahun lalu, jumlah BBM Satu Harga yang telah berdiri mencapai 258 titik. Ditargetkan hingga 2024 bisa mencapai 500 lokasi.
"Program BBM Satu Harga telah berhasil menurunkan harga premium dan solar," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, dalam konferensi pers capaian kinerja ESDM, Kamis, 7 Januari 2021.

Apabila dirinci, sebaran BBM Satu Harga paling banyak terdapat di Maluku dan Papua sebanyak 90 titik. Sedangkan di Kalimantan ada 52 lokasi, Sumatra 46 lokasi. Sedangkan di Sulawesi 22 lokasi dan di NTB serta NTT ada 38 lokasi. Untuk di Jawa, Madura, dan Bali ada lima lokasi.

Sebelumnya VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan meski diterpa pandemi covid-19, Pertamina terus bergerak menyelesaikan berbagai penugasan pemerintah untuk melayani kebutuhan energi nasional, termasuk menuntaskan target pembangunan lembaga penyalur BBM Satu Harga.

"Pertamina mampu mempersembahkan BBM Satu Harga sebagai kado HUT dengan memastikan penyaluran BBM di wilayah 3T semakin meluas," pungkas Fajriyah.

(ABD)