Penjualan Gas PGN Ditargetkan Naik 12% Tahun Ini

Jakarta: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan kenaikan penjualan gas bumi sebesar 12 persen pada 2021, menjadi 912 million british thermal unit per day (bbtud).

Direktur Utama PGN Suko Hartono dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VII DPR mengatakan, tahun lalu realisasi kinerja operasional niaga gas bumi yang terserap sebesar 815 bbtud.



"Tahun ini kami targetkan naik 12 persen," kata Suko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Januari 2021.

Suko meyakini target tersebut mampu dicapai dengan adanya penambahan market atau pelanggan baru. Ia mengatakan pelanggan korporat diperkirakan akan naik di tahun ini. Subholding gas Pertamina ini pun telah mengantongi kontrak untuk memasok gas ke PT Pupuk Indonesia, PT Kilang Balongan, PT PLN, dan beberapa konsumen di Jawa Tengah.

Ia menyebutkan PGN mengalokasikan volume 351 bbtud di tahun ini untuk pelanggan korporat, serta pelanggan retail sebesar 552 bbtud, dan untuk gas kota sebesar sembilan bbtud.

Lebih lanjut, dari sisi operasional pengangkutan PGN juga menargetkan pertumbuhan kinerja sebesar enam persen di tahun ini dan bisa mencapai 1.360 bbtud. Suko menambahkan realisasi pengangkutan gas bumi di tahun lalu sebesar 1.287 bbtud.

"Volume pengangkutan gas bumi melalui pipa meningkat dengan adanya penyaluran gas dari Pipa Gresik-Semarang ke PLN. Selain itu adanya peningkatan penyaluran di pipa Duri-Dumai, dan pipa transmisi yang melayani kawasan industri dan beberapa pelanggan lain," pungkasnya. 

(DEV)