Bertempat di Lapangan R Maladi Sriwedari, Solo, Gatot yang mewakili Menpora Imam Nahrawi melakukan tendangan kick-off pertama dalam laga Putri Surakarta menghadapi Jakarta 69 sebagai tanda resminya Bengawan Cup 2017 bergulir. Dalam sambutannya, Gatot mengapresiasi perhelatan yang sudah masuk dalam kegiatan tahun ketiga.
"Pertama-tama tentu saya selaku perwakilan dari pemerintah mengapresiasi setinggi-tingginya akan perhelatan ini. Sebab di tengah hiruk pikuk Liga 1 dan Liga 2 ada event untuk wanita," ujar Gatot, Minggu 17 Desember 2017.
Baca: Hasil Lengkap Liga Top Eropa Malam hingga Dini Hari Tadi
"Kita tahu bahwa event untuk sepak bola wanita masih kurang. Meskipun seminggu yang lalu PSSI baru saja menggelar Pertiwi Cup tapi saya rasa sepak bola untuk wanita masih kurang," jelas dia.
Kini, dengan kembalinya berlangsungnya Bengawan Cup, Gatot menilai ini adalah langkah baik. Terlebih untuk menyongsong Asian Games, bagi Gatot event Bengawan Cup dapat dijadikan sebagai bahan pembentukan kerangka Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia.
"Saya harap harus ada keberlanjutan dalam event seperti ini. Apalagi kita menyongsong Asian Games dan salah satu pertandingan yang dihelat adalah sepak bola wanita. Jadi kalau tak ada warming up seperti ini saya takut kita hanya jadi penonton saja," beber Gatot.
"Selepas ini saya harap PSSI lebih peduli untuk kepentingan sepak bola wanita. Semoga acara yang berlangsung di stadion bersejarah ini membuat peserta punya semangat yang bagus meskipun kita tahu membangun sepak bola wanita di indonesia perlu dengan kerja keras ektra," tutup dia.
Video: Ratusan Pendukung PSMS Medan Tuntut Percepatan Renovasi Stadion Teladan
(ASM)