"Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, tapi ada tiga korban luka dan 13 kendaraan terbakar," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, di Surabaya pada Rabu 19 Februari 2020.
Truno mengatakan, korban luka dengan patah tulang merupakan pendukung Arema, warga asal Tulungagung. Kemudian satu korban yang merupakan bonek asal Tambaksari Surabaya mengalami luka di kepala. "Satu korban lagi mengalami luka ringan dan kemarin diobati di dalam ambulans," ujarnya.
Sementara pelaku pembakaran kendaraan masih dalam pengejaran. Pihaknya mengaku telah mengantongi barang bukti, serta identitas pelaku, namun dirahasiakan. "Videonya sudah ada, kita masih cari pelakunya," ujarnya.
Menurutnya, ada beberapa oknum suporter yang teridentifikasi. Namun masih dirahasiakan karena dalam tahap penyelidikan. "Ada beberapa kita masih kita selidiki," katanya.
Truno berharap pihak yang membuat rusuh bertanggung jawab. Nantinya pihaknya akan menindak tegas siapapun yang melanggar hukum atau membuat kerusuhan. "Kita akan tindak tegas, karena memangaudah ada bukti kerugian materil," pungkasnya.
Video: Kericuhan Suporter di Laga Persebaya VS Arema FC
(ASM)